Selasa, 06 Oktober 2020

Inovasi Pembelajaran Sahabat Rumah Belajar

 

Waktu menunjukan pukul 09.00 dengan zona waktu (UTC+08:00) Beijing, Chongqing, Hong Kong SAR, Urumqi yang biasa terlihat dan terseting otomatis dilaptop. Waktu janjian para 30 peserta Sahabat rumah belajar yang telah bersiap sedari kemarin kemarin untuk menunjukan dan telah diperingatkan berkali-kali oleh Duta Rumah Belajar agar mempersiapkan materinya. Inilah pertemuan pertama, walaupun kurang lebih beberapa bulan bersama dalam satu grup pesan saling menyapa dan melihat dalam bentuk gambar, saat ini waktuny untuk saling melihat, walaupun hanya lewat layar virtual. LPMP dan DRB lah yang memfasilitasi pertemuan ini.



Waktu sudah memasuki 09.09, suara berhembus sejak 09.00 yang entah dari mana telah sampai ketelinga memberikan arahan dan ketentuan ketentuan yang berlaku dalam pelaksanaan atau menyampaikan materi materi pada saat sahabat rumah belajar telah bersiap. Hanya 17 peserta terlihat yang seharusnya lebih dari 30 peserta, ada yang nampak wajahnya dan ada yang masih tak terlihat wajahnya walaupun telah hadir diruang virtual.  Dalam menyampaikan materi, peserta hanya dibatasi dan dipilih sampai 5 peserta saja dan masing-masing diberikan waktu 10 sampai 12 menit.

Saat telah mulai, sahabat rumah belajar yang telah dipilih menyampaikan materi dan inovasi yang dilakukanya. Sahabat pertama, menitikberatkan pembuatan video pembelajaran menggunakan aplikasi Video Maker Fx yang berbasis animasi animasi dasar dalam menyampaikan materi pembelajaran. Sahabat Kedua, menggunakan aplikasi Smart Apps Creator, yakni pembuatan aplikasi, dalam hal ini aplikasi pembelajaran. Aplikasi ini mempermudah membuat aplikasi tanpa perlu tahu bahasa pemrograman. Sahabat ketiga, menggunakan aplikasi media pembelajaran berbasis Html5 yakni Articulate Storyline dengan model pembelajaran SOLE. Sahabat yang ke empat, memperkenalkan pembelajaran dengan memanfaatkan microblogs, yakni pesan pesan yang dimasukan dalam gambar atau quote. Pesan pesan atau quote dalam bentuk gambar tersebut bisa jadi menarik, karena sebuah pesan tersebut dipadukan dengan gambar. Yang terakhir, sahabat yang kelima hampir mirip dengan sahabat yang ke tiga, menyampaikan metode pembelajaran dengan memanfaatkan aplikasi Articulate Storyline sebagai bahan dasar membuat aplikasi pembelajaran berbasis Html5. Semua materi dari sahabat rumah belajar, tentunya mengintegrasikan rumah belajar sebagai portal pembelajaran yang dituju dan sebagai acuan untuk pembelajaran.

Setelah semua pemateri dari sahabat rumah belajar menyampaikan presentasinya, ada yang mengganjal dari tim LPMP, berusaha menanyakan apakah dalam pembuatan aplikasi dan segala metode yang dilakukanya telah di implementasikan kepada peserta didik sebagai sasaran pembelajaran. Inilah yang menjadi alsasan saya kenapa tidak mengajukan diri sebagai pemateri tentang inovasi pembelajaran dan saya hanya ingin mendengarkan dari sahabat rumah belajar yang lain tentang pendapat mereka yang telah ditanyakan. Tentunya bukan tanpa alasan, sekolah tempat saya mengajar tidak terkoneksi dengan jaringan yang layak, hanya ditempat tertentu saja dapat terakses dengan internet jadi untuk mengimplementasikanya sampai sekarang saya masih berpikir keras apakah bisa offline?. Setelah semua sesi telah selesai, suara khas tak asing lagi dari moderator yang sedari awal tanpa memperlihatkan rahut wajahnya semenjak jam 09.00 sampai acara selesai mulai menutup acara dengan mempersilahkan seluruh peserta yang hadir mengaktifkan kamera agar wajah semua terlihat untuk berswafoto bersama secara virtual.

0 komentar:

Posting Komentar